Kekerasan, dilakukan dalam hal apapun dan dengan dalih apapun.
Agama hanyalah penipuan intelektuil. Tuhan adalah personal, butuh dikritik dan sesekali diajak diskusi, atau berdebat barangkali. Childhood trauma, cinta, pengkhianatan, ketaatan, dan keihklasan dibungkus dalam sebuah skenario besar.
Gati, terpaksa harus menyusun kembali keping-keping puzzle yang dihancurkan, justru oleh orang yang paling dicintainya. Orang yang ia sebut kriminil, karena masuk ke dalam sarung berkedok ketaatan pada Ayahnya.
Disaat ia sudah memaafkan semua, sebuah surat elektronik datang. Dan sosok itu pun muncul kembali, persis bersama aroma rokok yang tiba-tiba muncul di depan batang hidung Gati.
Saudade juga menyindir sinis tentang keberagaman yang selama ini diagung-agungkan secara verbal, namun diinjak-injak dengan hebatnya di peradaban.
…