Gilda terselamatkan dari pembunuhan sadis itu, namun setelah 10 tahun berlalu, Gilda menjadi sosok perempuan yang depresi selalu mengalami halusinasi tentang mayat-mayat keluarganya. Merasakan mayat-mayat itu terus mengikuti kemanapun Gilda pergi. Lumuran darah. Jantung yang keluar dari tempatnya. Perut yang sobek. Zombi. Gilda terus melihat kengerian itu. Gilda menyadari kenangan buruk tentang pembunuhan sadis itu harus dilenyapkan dari otaknya dengan cara mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Gilda memutuskan untuk mencari tahu apa yang terjadi 10 tahun lalu dengan kembali ke rumahnya yang dulu. Gilda ditemani sahabat terbaiknya Kitty untuk menemui tantenya, Yura. Dari surat yang diberikan tantenya itu Gilda menemukan sebuah jalan untuk mengungkap kejadian 10 tahun lalu. Dikutip dari review: http://arrrian.blogspot.com